JAKARTA - Liga Italia, yang dikenal juga dengan sebutan Serie A, adalah salah satu kompetisi sepak bola paling bergengsi di dunia. Sejak dimulai pada 1898, Liga Italia telah mencatatkan sejarah panjang dengan berbagai klub top yang bergantian meraih gelar juara. Liga ini tidak hanya menjadi ajang perebutan trofi, tetapi juga tempat para bintang sepak bola dunia berlaga. Dari Juventus yang mendominasi di berbagai era hingga kehadiran klub-klub lain seperti AC Milan, Inter Milan, dan Napoli, Liga Italia selalu menarik perhatian penggemar sepak bola di seluruh dunia.
Sejarah Singkat Liga Italia (Serie A)
Liga Italia pertama kali dimulai pada tahun 1898, meskipun pada saat itu format dan nama kompetisi tidak seperti yang kita kenal sekarang. Dalam buku Mengenal Sepak Bola karya Lutfi Avianto (2012), Liga Italia atau Serie A disebut sebagai salah satu liga sepak bola nasional yang paling tua di dunia, mengikuti jejak liga-liga sepak bola besar lainnya seperti Liga Inggris (Premier League) dan La Liga di Spanyol. Seiring berjalannya waktu, Serie A telah berkembang menjadi salah satu kompetisi paling bergengsi dengan menghasilkan banyak juara dari tahun ke tahun.
Serie A bukan hanya dikenal karena kualitas pertandingan yang tinggi, tetapi juga sejarah panjang klub-klub besar yang berlomba untuk meraih gelar juara. Klub-klub seperti Juventus, AC Milan, Internazionale, dan Napoli telah menjadi bagian integral dari sejarah liga ini. Tidak hanya itu, klub-klub lain seperti Roma, Fiorentina, dan Lazio juga pernah mencatatkan sejarah dengan meraih gelar juara yang penting.
Juara Liga Italia dari Tahun ke Tahun
Serie A telah berlangsung lama, dan sepanjang sejarahnya, ada banyak perubahan dalam peringkat dan dominasi klub-klub besar. Berikut adalah daftar juara Liga Italia dari tahun ke tahun yang menggambarkan perjalanan panjang kompetisi ini:
1929-30: Ambrosiana-Inter
1930-31: Juventus
1931-32: Juventus
1932-33: Juventus
1933-34: Juventus
1934-35: Juventus
1935-36: Bologna
1936-37: Bologna
1937-38: Ambrosiana-Inter
1938-39: Bologna
1939-40: Ambrosiana-Inter
1940-41: Bologna
1941-42: Roma
1942-43: Torino
1944: Spezia Calcio (gelar kehormatan)
1945 (dibatalkan karena Perang Dunia II)
1945-46: Torino
1946-47 hingga 1949-50: Torino
1950-51: AC Milan
1951-52: Juventus
1952-53 hingga 1954-55: Internazionale
1954-55: AC Milan
1955-56: Fiorentina
1956-57 hingga 1960-61: Juventus
1961-62: AC Milan
1962-63: Internazionale
1963-64 hingga 1965-66: Internazionale
1966-67 hingga 1969-70: Juventus
1970-71 hingga 1978-79: AC Milan dan Juventus mendominasi
1978-79 hingga 1999-2000: Berbagai klub seperti Napoli, Sampdoria, Lazio, dan AS Roma mencatatkan gelar-gelar kejayaan.
2000-01 hingga 2003-04: Juventus, AC Milan, dan Internazionale kembali menjadi pesaing utama.
2004-05: Tidak ada juara karena skandal Calciopoli
2005-06 hingga 2009-10: Internazionale dominasi dengan lima gelar berturut-turut.
2010-11 hingga 2022-23: Juventus kembali menunjukkan kejayaannya dengan delapan gelar berturut-turut.
2023-24: Internazionale.
Dominasi Juventus di Serie A
Juventus, klub dengan julukan "Si Nyonya Tua," merupakan tim yang paling mendominasi di Serie A sepanjang sejarah. Dengan total 36 gelar juara, Juventus telah menorehkan banyak pencapaian luar biasa, baik di kancah domestik maupun internasional. Keberhasilan Juventus, terutama di era modern, mencerminkan kehebatan manajemen klub, komitmen pemain, dan dukungan penggemar yang setia.
Di antara gelar-gelar mereka yang paling terkenal, Juventus memiliki beberapa periode kejayaan yang luar biasa, termasuk rentetan tujuh gelar berturut-turut yang mereka raih dari 2011 hingga 2020. Walaupun mengalami masa transisi setelah itu, Juventus tetap menjadi salah satu klub paling kuat di Italia.
AC Milan dan Internazionale: Rivalitas Abadi
Rivalitas antara AC Milan dan Internazionale juga menjadi bagian penting dari sejarah Serie A. Keduanya, yang berbagi stadion yang sama, San Siro, telah berulang kali bertarung memperebutkan supremasi di Italia. AC Milan, dengan 19 gelar juara Serie A, telah menjadi salah satu klub terbaik di Italia dan Eropa. Mereka memiliki koleksi trofi yang sangat impresif, termasuk berbagai gelar di kompetisi Eropa.
Internazionale, atau lebih dikenal dengan nama Inter Milan, juga tidak kalah dalam hal prestasi. Mereka berhasil meraih gelar juara Serie A 19 kali, termasuk dominasi mereka pada akhir dekade 2000-an dan awal 2010-an, dengan meraih lima gelar berturut-turut dari 2006 hingga 2010.
Napoli dan Klub-klub Lain yang Membuat Kejutan
Selain tiga klub raksasa Italia ini, beberapa klub lain juga pernah mencatatkan kejayaan di Serie A. Napoli, misalnya, meraih gelar juara pada 1986-87 dan 1989-90, berkat kehadiran legenda sepak bola Diego Maradona. Keberhasilan ini menunjukkan bahwa Serie A tidak hanya didominasi oleh klub-klub besar seperti Juventus, AC Milan, dan Inter Milan, tetapi juga memberi peluang bagi tim-tim lain untuk bersaing.
AS Roma, Fiorentina, dan Lazio adalah contoh klub-klub lain yang telah mencatatkan sejarah penting dalam kompetisi ini, dengan masing-masing meraih gelar juara pada periode yang berbeda.