JAKARTA - Persaingan di dunia sistem operasi ponsel terus memanas. Tidak hanya Android dan iOS yang mendominasi, kini Xiaomi kembali memperkuat posisinya dengan menghadirkan HyperOS 3. Sistem operasi terbaru ini digadang-gadang akan membawa pengalaman lebih cepat, responsif, sekaligus memaksimalkan kemampuan perangkat Xiaomi dan Redmi. Setelah banyak rumor yang beredar, Xiaomi akhirnya memastikan waktu peluncuran resmi HyperOS 3.
Menanti Momen Rilis Resmi
Kabar mengenai HyperOS 3 sejatinya sudah diumumkan Xiaomi sejak awal Januari 2025. Namun, kala itu perusahaan asal Tiongkok ini belum memberikan detail jelas kapan publik bisa menjajal sistem operasi anyar tersebut. Kini teka-teki itu terjawab. Melalui akun resmi Xiaomi di Weibo, perusahaan memastikan bahwa HyperOS 3 akan diperkenalkan pada 28 Agustus 2025, dalam sebuah acara eksklusif di Tiongkok.
Artinya, para pengguna setia Xiaomi tidak perlu menunggu lebih lama untuk mengenal lebih dekat sistem operasi yang sudah lama menjadi perbincangan di kalangan pecinta teknologi ini.
Dibangun dari Android 16
Seperti generasi sebelumnya, HyperOS masih berakar dari sistem operasi Android. Bedanya, HyperOS 3 berbasis Android 16, menjadikannya lebih segar dan relevan dengan perkembangan perangkat terbaru. Namun, karena masih tahap awal, tidak semua ponsel Xiaomi langsung kebagian pembaruan ini. Xiaomi akan mendistribusikan update secara bertahap, dengan prioritas pada lini terbaru mereka.
Perangkat Pertama yang Mendapatkan HyperOS 3
Berdasarkan informasi resmi dari Xiaomi, beberapa perangkat yang akan lebih dulu merasakan HyperOS 3 adalah:
Xiaomi 15 Series
Redmi K80 Pro/Ultimate
Pad 7S Pro
Pad 7 Pro
Untuk sementara, distribusi masih dibatasi di pasar Tiongkok. Xiaomi juga menyiapkan booth khusus dalam acara peluncuran, agar pengguna yang penasaran bisa mencoba langsung performa HyperOS 3 di perangkat demo.
Peningkatan dari Generasi Sebelumnya
HyperOS 3 hadir sebagai penerus HyperOS 2. Jika pada versi sebelumnya Xiaomi menekankan kestabilan, maka kali ini fokus lebih banyak diarahkan pada kecepatan sistem dan responsivitas. Xiaomi mengklaim pengalaman pengguna akan terasa lebih mulus, baik saat berpindah aplikasi, bermain gim, hingga mengakses fitur kamera.
Dengan optimalisasi yang dilakukan, sistem operasi ini juga diprediksi mampu memberikan efisiensi daya lebih baik sehingga performa perangkat tetap bertenaga namun hemat baterai.
Mengapa Xiaomi Membuat HyperOS?
Langkah Xiaomi mengembangkan HyperOS bukan tanpa alasan. Seiring semakin luasnya ekosistem perangkat pintar mereka—mulai dari ponsel, tablet, laptop, smart TV, hingga IoT—Xiaomi membutuhkan sistem operasi yang lebih fleksibel dan bisa dioptimalkan sesuai kebutuhan produknya.
HyperOS tidak sekadar antarmuka, melainkan dirancang agar perangkat Xiaomi bisa saling terhubung lebih erat dalam satu ekosistem. Kehadiran versi terbaru ini diharapkan memperkuat integrasi lintas perangkat sekaligus memberi pengalaman yang konsisten.
Antusiasme Pengguna
Meski belum resmi tersedia secara global, pengumuman mengenai HyperOS 3 langsung menarik perhatian komunitas pengguna Xiaomi. Mereka penasaran apakah peningkatan yang dijanjikan benar-benar signifikan dibanding HyperOS 2.
Salah satu yang paling dinantikan tentu saja bagaimana HyperOS 3 memanfaatkan basis Android 16, terutama dalam hal keamanan, privasi, dan fitur-fitur AI terbaru yang kini menjadi tren di dunia smartphone.
Tantangan di Pasar Global
Meskipun sudah diumumkan, Xiaomi tetap menghadapi tantangan dalam mendistribusikan HyperOS 3 ke pasar internasional. Biasanya, pembaruan sistem operasi membutuhkan waktu untuk penyesuaian jaringan, regulasi, hingga kesiapan perangkat. Karena itu, pengguna di luar Tiongkok mungkin harus bersabar sebelum mendapatkan update resmi.
Namun jika melihat pola sebelumnya, kemungkinan besar Xiaomi akan memperluas jangkauan pembaruan dalam beberapa bulan setelah peluncuran awal.
Apa Artinya Bagi Pengguna di Indonesia?
Bagi pengguna di Indonesia, kehadiran HyperOS 3 tentu menimbulkan pertanyaan: kapan akan bisa dinikmati? Meski belum ada jadwal resmi, ada kemungkinan perangkat flagship terbaru seperti Xiaomi 15 Series yang nantinya masuk ke Indonesia akan langsung membawa HyperOS 3.
Dengan begitu, konsumen tanah air bisa merasakan sistem operasi terbaru ini tanpa perlu menunggu proses update.