Sekolah Garuda

Sekolah Garuda Transformasi Tingkatkan Kualitas Pendidikan Nasional

Sekolah Garuda Transformasi Tingkatkan Kualitas Pendidikan Nasional
Sekolah Garuda Transformasi Tingkatkan Kualitas Pendidikan Nasional

JAKARTA - Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdiktisaintek) menegaskan bahwa Sekolah Garuda Transformasi diharapkan menjadi model bagi sekolah lain di sekitarnya.

Sekolah ini dirancang untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan mencetak lulusan yang mampu bersaing di tingkat global.

Kabiro Hukum Kemdiktisaintek, Ineke Indraswati, menyatakan bahwa program ini merupakan bagian dari Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) yang digagas Presiden Prabowo Subianto untuk memperkuat sumber daya manusia (SDM) di bidang pendidikan. 

“Dapat kami sampaikan bahwa program ini adalah Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) dari Pak Presiden Prabowo Subianto untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) pendidikan di seluruh Indonesia,” kata Ineke di Magelang, Rabu, usai pengenalan Sekolah Garuda di SMA Taruna Nusantara Magelang.

Menurut Ineke, pengembangan Sekolah Unggul Garuda tidak hanya terbatas pada sekolah baru, tetapi juga mencakup Sekolah Garuda Transformasi yang memanfaatkan fasilitas dan sumber daya sekolah yang sudah ada. Dua sekolah unggul baru akan dibangun dari awal, sementara Sekolah Garuda Transformasi akan menjadi pionir transformasi pendidikan di sekolah yang sudah established.

“Oleh karena itu kita membentuk Sekolah Unggul Garuda. Jadi sekolah unggul itu ada dua sekolah unggul Garuda baru yang akan dibangun dari awal, kemudian Sekolah Unggul Garuda Transformasi,” imbuhnya.

SMA Taruna Nusantara menjadi salah satu Sekolah Garuda Transformasi yang diharapkan mampu meningkatkan kemampuan lulusan untuk melanjutkan pendidikan tinggi di institusi kelas dunia. “Jadi harapan kita tentunya dengan SMA Taruna Nusantara sebagai Sekolah Garuda Transformasi, kita harapkan juga dapat memberikan penegasan kepada sekolah-sekolah sekitar,” kata Ineke.

Mayor Jenderal TNI Muhammad Imam Gogor, Kepala SMA Taruna Nusantara, menjelaskan bahwa sistem seleksi sekolah ini tetap mempertahankan standar ketat seperti tahun-tahun sebelumnya. Hanya saja, mulai tahun ini, penerimaan siswa akan dilaksanakan dengan skema beasiswa penuh untuk mendukung program Sekolah Garuda.

“Untuk penerimaan siswa tetap ada seleksi melalui jalur administrasi, kemudian lanjut ke akademik. Secara kesehatan, psikologi, dan kesehatan jasmani. Karena di SMA Taruna Nusantara memang mengedepankan tiga yaitu tidak hanya aspek akademik saja, tapi juga kepribadian dan kesehatan jasmani,” jelas Mayor Jenderal TNI Muhammad Imam Gogor.

Program Sekolah Garuda Transformasi menekankan pendidikan yang holistik. Selain aspek akademik, siswa juga diberikan perhatian pada pengembangan kepribadian, kemampuan kepemimpinan, dan kesehatan jasmani. Hal ini sesuai dengan visi Kemdiktisaintek untuk menghasilkan lulusan yang tidak hanya cerdas secara intelektual tetapi juga matang secara karakter.

Selain itu, Sekolah Garuda Transformasi diharapkan menjadi laboratorium pendidikan bagi sekolah-sekolah di sekitar. Metode pengajaran, kurikulum, dan sistem seleksi yang diterapkan di Sekolah Garuda diharapkan dapat ditiru dan diadaptasi oleh sekolah lain agar kualitas pendidikan di Indonesia semakin merata.

Ineke menambahkan, keberadaan Sekolah Garuda Transformasi akan memacu sekolah lain untuk meningkatkan mutu pendidikan mereka. “Kami berharap sekolah-sekolah di sekitarnya dapat mengambil contoh dari SMA Taruna Nusantara, baik dari segi kurikulum, metode pengajaran, maupun pengembangan SDM siswa,” ujarnya.

Mayor Jenderal TNI Muhammad Imam Gogor menekankan bahwa penerapan sistem seleksi berbasis beasiswa penuh juga bertujuan untuk memberikan kesempatan lebih luas bagi siswa berbakat dari berbagai latar belakang ekonomi. Dengan demikian, pendidikan unggul dapat diakses oleh semua lapisan masyarakat tanpa terkendala biaya.

Sekolah Garuda Transformasi juga akan menjadi wadah untuk mengembangkan potensi sains dan teknologi siswa melalui program pembelajaran yang inovatif. Kemdiktisaintek menargetkan agar lulusan sekolah ini mampu bersaing di kancah nasional maupun internasional.

Kemdiktisaintek menyatakan bahwa program Sekolah Garuda Transformasi merupakan salah satu langkah strategis pemerintah untuk mencetak generasi muda unggul yang siap menghadapi tantangan global. Program ini juga selaras dengan visi Presiden Prabowo Subianto dalam meningkatkan kualitas pendidikan di seluruh Indonesia.

Dengan hadirnya Sekolah Garuda Transformasi, Kemdiktisaintek optimistis dapat mempercepat transformasi pendidikan nasional, mencetak lulusan berkualitas, dan memberikan inspirasi bagi sekolah lain. Hal ini diharapkan mendorong peningkatan kompetensi siswa secara menyeluruh, dari akademik hingga karakter dan kepemimpinan, sehingga menjadi teladan bagi pengembangan pendidikan di seluruh Indonesia.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index