JAKARTA - Gubernur Jambi, Al Haris, bersama seluruh Bupati dan Wali Kota se-Provinsi Jambi, melakukan audiensi dengan Menteri Perhubungan Republik Indonesia, Dudi Purwagandhi, di kantor Kementerian Perhubungan, Jakarta, untuk membahas berbagai isu strategis terkait pengembangan sektor transportasi di daerah tersebut. Pertemuan ini menyoroti berbagai tantangan yang dihadapi Jambi dalam memperbaiki infrastruktur transportasi yang vital untuk mendukung pertumbuhan ekonomi regional.

Audiensi yang digelar pada akhir April 2025 ini bertujuan untuk memperkuat konektivitas transportasi di Provinsi Jambi, dengan fokus utama pada percepatan pembangunan Pelabuhan Ujung Jabung serta pengembangan pelabuhan lainnya di wilayah tersebut. Gubernur Al Haris menjelaskan bahwa akses transportasi yang memadai dan layak adalah kebutuhan mendesak bagi Jambi, mengingat peran sektor ini sangat penting dalam mendukung aktivitas ekonomi, perdagangan, dan mobilitas masyarakat.

Fokus Pada Pengembangan Pelabuhan Ujung Jabung

Salah satu isu utama yang diangkat dalam audiensi tersebut adalah percepatan pembangunan Pelabuhan Ujung Jabung, yang dipandang sebagai proyek strategis untuk meningkatkan kapasitas pelabuhan di Jambi. Gubernur Al Haris menegaskan pentingnya pengembangan pelabuhan ini untuk memperlancar jalur logistik dan perdagangan di provinsi yang memiliki potensi ekonomi yang besar, namun masih menghadapi kendala infrastruktur yang terbatas.

“Hari ini saya bersama seluruh Bupati dan Wali Kota Provinsi Jambi melakukan audiensi dengan Menteri Perhubungan untuk membahas berbagai persoalan dan menyampaikan usulan terkait dengan sektor transportasi, termasuk progres pembangunan Pelabuhan Ujung Jabung dan pelabuhan-pelabuhan lainnya,” ujar Gubernur Al Haris, menjelaskan poin-poin penting yang dibahas dalam pertemuan tersebut.

Selain Pelabuhan Ujung Jabung, beberapa pelabuhan lainnya di Provinsi Jambi juga menjadi bagian dari fokus pembahasan. Gubernur Al Haris menambahkan bahwa pengembangan pelabuhan tidak hanya akan memperlancar jalur distribusi barang, tetapi juga akan memberikan dampak positif pada sektor pariwisata dan industri lokal, yang membutuhkan sarana transportasi yang lebih efisien.

Meningkatkan Konektivitas Udara dan Darat

Selain pelabuhan, Gubernur Al Haris juga menekankan pentingnya perbaikan fasilitas transportasi udara dan darat di Jambi. Menurutnya, dengan transportasi yang lebih baik, provinsi ini akan lebih terhubung dengan pusat-pusat ekonomi nasional dan internasional, yang pada gilirannya akan membuka peluang investasi dan menciptakan lapangan kerja.

“Kami ingin semua sarana transportasi di Jambi layak, mulai dari bandara hingga pelabuhan. Hal ini akan memudahkan aksesibilitas, baik untuk masyarakat Jambi maupun bagi para investor yang ingin berinvestasi di sini,” tambah Al Haris.

Provinsi Jambi memiliki beberapa bandara yang melayani penerbangan domestik dan internasional, dan Gubernur Al Haris berharap agar fasilitas-fasilitas tersebut dapat ditingkatkan agar lebih optimal mendukung konektivitas udara yang lebih baik. Di sisi lain, Gubernur juga menyuarakan perlunya pembangunan dan perbaikan jaringan jalan untuk memperlancar akses darat yang menghubungkan berbagai wilayah di Jambi.

Audiensi dengan Menteri Perhubungan sebagai Langkah Konkret

Audiensi dengan Menteri Perhubungan, Dudi Purwagandhi, merupakan langkah konkret yang diambil oleh Pemerintah Provinsi Jambi untuk mendorong pembangunan infrastruktur transportasi di daerah. Gubernur Al Haris berharap bahwa pertemuan ini akan mendapatkan respon positif dari pemerintah pusat, sehingga kebutuhan daerah akan transportasi yang lebih baik dapat segera terwujud.

“Mudah-mudahan ada respon positif dari Menteri Perhubungan atas kedatangan kami ke sini. Kami sangat berharap bahwa langkah-langkah konkret dapat segera diambil untuk memperbaiki sektor transportasi di Jambi,” ungkap Gubernur Al Haris, yang memimpin langsung audiensi tersebut.

Pentingnya sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam meningkatkan infrastruktur transportasi ini disampaikan secara tegas oleh Gubernur, yang juga berharap agar semua pihak terkait dapat saling berkolaborasi dalam merancang kebijakan yang efektif untuk kemajuan daerah.

Komitmen Pemerintah Provinsi Jambi Terhadap Konektivitas dan Pertumbuhan Ekonomi

Audiensi ini juga mencerminkan komitmen Pemerintah Provinsi Jambi, bersama dengan seluruh pemerintah kabupaten dan kota, untuk memperkuat konektivitas antar wilayah. Gubernur Al Haris menegaskan bahwa dengan meningkatkan infrastruktur transportasi, Jambi dapat memacu pertumbuhan ekonomi yang lebih cepat dan merata.

Menurut Gubernur, konektivitas yang baik akan meningkatkan daya saing daerah dalam menarik perhatian investor, memperlancar distribusi barang dan jasa, serta memperkuat hubungan antar wilayah di Indonesia, bahkan dengan negara-negara tetangga.

“Ini bukan hanya soal pembangunan fisik, tetapi lebih dari itu, kami ingin transportasi yang ada di Jambi mampu mendukung percepatan pembangunan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat,” kata Al Haris.

Partisipasi Kementerian Perhubungan dalam Pengembangan Infrastruktur

Dalam audiensi ini, Menteri Perhubungan, Dudi Purwagandhi, didampingi oleh sejumlah pejabat penting dari Kementerian Perhubungan, termasuk Sekretaris Jenderal Kemenhub, Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Direktur Jenderal Perhubungan Udara, serta sejumlah kepala badan dan staf khusus. Pertemuan ini menunjukkan keseriusan kementerian untuk mendukung pengembangan transportasi di seluruh wilayah Indonesia, termasuk Provinsi Jambi.

Menteri Perhubungan Dudi Purwagandhi menyatakan bahwa pengembangan sektor transportasi merupakan prioritas nasional, dan pemerintah pusat berkomitmen untuk memberikan dukungan penuh terhadap pengembangan infrastruktur transportasi di daerah. “Kami akan terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah untuk memastikan bahwa proyek-proyek infrastruktur transportasi dapat berjalan dengan baik dan mendukung pertumbuhan ekonomi daerah,” ujar Dudi Purwagandhi.

Audiensi ini menjadi bukti kuat bahwa sinergi antara pemerintah pusat dan daerah sangat penting dalam mencapai tujuan pembangunan yang lebih besar, khususnya dalam hal pengembangan sektor transportasi yang memadai dan efisien.