JAKARTA - PT Bank Danamon Indonesia Tbk (Danamon) berhasil mencatatkan kinerja yang solid pada kuartal pertama tahun 2025, dengan penyaluran kredit dan trade finance konsolidasian tumbuh 7% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Total penyaluran kredit dan trade finance mencapai Rp192,7 triliun, menunjukkan kekuatan Bank Danamon dalam mendukung perekonomian Indonesia di tengah tantangan global. Selain itu, penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) Bank Danamon juga tercatat tumbuh 6% year-on-year, dengan total dana sebesar Rp151,7 triliun.

Kinerja positif ini tidak hanya tercermin pada sisi intermediasi, tetapi juga pada sisi pendanaan, yang menunjukkan stabilitas dan pertumbuhan yang sehat meskipun dihadapkan pada dinamika ekonomi yang tidak pasti. Pada periode ini, Bank Danamon juga berhasil mempertahankan kualitas aset yang solid, mencatatkan Pendapatan Operasional Sebelum Pencadangan (PPOP) konsolidasian sebesar Rp2,0 triliun.
 

Komitmen Bank Danamon dalam Menjaga Pertumbuhan dan Kualitas Aset
 

Menurut Direktur Utama Bank Danamon, D. Ejima, bank ini terus menjaga momentum pertumbuhannya pada tiga bulan pertama 2025 dengan mencatatkan kinerja yang baik dalam penyaluran pinjaman, penghimpunan dana, serta kualitas aset yang tetap terjaga dengan baik.

"Sepanjang periode tiga bulan pertama 2025, Danamon terus menjaga momentum pertumbuhannya, dengan kinerja yang baik pada sisi penyaluran pinjaman dan penghimpunan dana, serta dengan kualitas aset yang tetap terjaga dengan baik. Dengan strategi Tumbuh Bersama sebagai Satu Grup Finansial, Danamon terus berkomitmen menjadi penyedia solusi finansial terbaik bagi nasabah bersama dengan MUFG sebagai perusahaan induk, serta anggota grup dan para mitra," ungkap D. Ejima.

Pada kuartal pertama 2025, Bank Danamon juga berhasil menjaga rasio kualitas aset dengan rasio loan at risk (LAR) sebesar 10,4%, yang lebih baik 160 basis poin dibandingkan tahun sebelumnya. Sementara itu, rasio Non-Performing Loan (NPL) bruto juga tercatat turun sebesar 30 basis poin menjadi 1,9%, menunjukkan perbaikan kualitas kredit yang signifikan dibandingkan tahun sebelumnya.
 

Fokus pada Pengelolaan Manajemen Risiko yang Cermat
 

Meskipun terjadi pertumbuhan penyaluran kredit yang signifikan, Bank Danamon tetap memprioritaskan pengelolaan risiko yang hati-hati, yang tercermin pada rasio cakupan NPL (NPL coverage ratio) yang mencapai 283,3%, atau tumbuh 21,5 poin persentase dibandingkan tahun sebelumnya. Hal ini menunjukkan kesiapan Bank Danamon dalam menghadapi potensi risiko kredit yang mungkin timbul di masa mendatang.

Bank Danamon juga berhasil menekan biaya kredit (cost of credit) dengan penurunan sebesar 11% year-on-year, yang berkontribusi pada pencapaian laba bersih yang stabil di angka Rp757 miliar untuk kuartal pertama 2025. Dengan margin bunga bersih (NIM) yang tercatat 7,1%, Danamon tetap menunjukkan daya saing yang kuat di pasar.
 

Pendekatan Ekosistem untuk Meningkatkan Kolaborasi Bisnis
 

Sebagai bagian dari strategi jangka menengah untuk tahun 2024-2026, Bank Danamon menerapkan pendekatan berbasis ekosistem yang mendukung kolaborasi antara berbagai entitas di dalam grup. Strategi ini bertujuan untuk menciptakan sinergi yang lebih besar dalam menghadapi dinamika pasar dan kebutuhan nasabah yang terus berkembang.

Dalam hal ini, Danamon telah menjalin kerja sama yang solid dengan Adira Finance dan MUFG di sektor otomotif, dengan Danamon, MUFG, dan Adira Finance berkolaborasi sebagai official bank partner dalam acara Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025. Komitmen ini mencerminkan sinergi antara entitas-entitas dalam grup yang saling mendukung dalam membangun ekosistem otomotif yang lebih kuat.

"Kami sangat senang dapat melanjutkan kemitraan kami dengan Adira Finance dan MUFG sebagai bagian dari upaya kami untuk membangun ekosistem otomotif yang lebih berkembang dan berkelanjutan. Melalui inisiatif sinergi, kami mencatatkan pemberian pinjaman sinergi pada ekosistem otomotif mencapai Rp989 miliar pada kuartal pertama 2025," kata D. Ejima.

Selain itu, Bank Danamon juga sukses memperkuat ekosistem haji dan umrah dengan mencatatkan pertumbuhan sebesar 140% year-on-year dalam volume bisnis terkait haji dan umrah. Penghimpunan dana melalui asosiasi, biro perjalanan, dan Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) tumbuh luar biasa, sebesar 468% year-on-year.

"Kami sangat fokus pada ekosistem haji dan umrah, dan kami merasa bangga dengan kemitraan yang telah terjalin dengan biro perjalanan ibadah serta pertumbuhan yang sangat positif di sektor ini," tambah Ejima.
 

Inovasi Digital untuk Meningkatkan Aksesibilitas Layanan Keuangan
 

Dalam menghadapi tuntutan era digital, Bank Danamon terus berinovasi dengan menghadirkan solusi perbankan digital yang semakin disukai oleh nasabah. Solusi D-Bank PRO, platform perbankan digital personal Danamon, mencatatkan pertumbuhan transaksi sebesar 37% year-on-year, dengan nilai transaksi yang tumbuh 32% dibandingkan tahun sebelumnya. Begitu pula dengan Danamon Cash Connect, solusi digital untuk korporasi, yang mencatatkan pertumbuhan transaksi sebesar 17% dengan nilai transaksi yang meningkat 21% year-on-year.

Selain itu, Danamon juga melakukan transformasi terhadap 12 kantor cabangnya di seluruh Indonesia, yang telah berhasil menarik lebih banyak nasabah dengan pertumbuhan 44% dibandingkan tahun sebelumnya. Dalam rangka meningkatkan keterlibatan nasabah, lebih dari 30 acara komunitas yang diselenggarakan di cabang-cabang yang telah bertransformasi ini berhasil menghadirkan partisipasi dari ratusan nasabah.
 

Meningkatkan Kolaborasi dan Sinergi sebagai Satu Grup Finansial
 

Salah satu pencapaian yang patut dicatat pada kuartal pertama 2025 adalah konsep kantor cabang berbagi (co-base) yang diperkenalkan oleh Bank Danamon. Konsep ini memungkinkan penyediaan solusi finansial holistik dari perusahaan-perusahaan yang berada dalam grup, termasuk Danamon, Adira Finance, Home Credit, dan Zurich, dalam satu lokasi yang sama. Saat ini, konsep tersebut sedang diuji coba di beberapa kota besar seperti Jakarta, Bogor, Surabaya, dan Makassar.

Melalui inovasi ini, Danamon berharap dapat menawarkan pengalaman layanan yang lebih terpadu dan mudah diakses oleh nasabah, serta memperkuat sinergi antar entitas dalam grup finansial.
 

Menatap Masa Depan dengan Optimisme
 

Dengan kinerja yang positif di kuartal pertama 2025, Bank Danamon optimistis dapat melanjutkan tren pertumbuhan yang berkelanjutan sepanjang tahun 2025 dan seterusnya. Berbagai langkah strategis yang telah diambil, mulai dari inovasi digital hingga pendekatan ekosistem yang lebih terintegrasi, diharapkan dapat memperkuat posisi Danamon sebagai bank pilihan utama bagi masyarakat Indonesia.

Sebagai bagian dari grup finansial MUFG, Danamon terus berkomitmen untuk memberikan solusi keuangan terbaik bagi nasabah, serta mendukung perkembangan ekonomi Indonesia dengan menyediakan berbagai produk dan layanan yang relevan dengan kebutuhan pasar.

Dengan terus memprioritaskan kualitas aset, inovasi, dan sinergi antar entitas grup, Bank Danamon siap menghadapi tantangan ekonomi global sambil memberikan kontribusi positif bagi perekonomian nasional.