JAKARTA - Pasar modal Indonesia mencatatkan tonggak sejarah penting dengan jumlah investor yang telah menembus angka 16.216.944 Single Investor Identification (SID). Capaian ini menunjukkan peningkatan signifikan sebanyak 1.345.305 SID hanya dalam kurun waktu empat bulan sejak awal tahun 2025. Yang menarik, lebih dari 79 persen investor tersebut berusia di bawah 40 tahun, menandakan tingginya minat generasi muda terhadap investasi di pasar modal.
Dominasi Generasi Muda dalam Pasar Modal
Menurut data terbaru, mayoritas investor pasar modal Indonesia berasal dari kelompok usia muda. Per Desember 2024, sekitar 54,83 persen investor berusia di bawah 30 tahun, sementara 24,48 persen berusia antara 31 hingga 40 tahun. Hal ini menunjukkan bahwa generasi muda semakin sadar akan pentingnya berinvestasi untuk masa depan keuangan mereka.
Strategi Digitalisasi BEI dalam Meningkatkan Literasi Keuangan
PT Bursa Efek Indonesia (BEI) bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Self-Regulatory Organizations (SRO) telah meluncurkan berbagai inisiatif untuk meningkatkan literasi dan inklusi pasar modal. Salah satunya adalah melalui digitalisasi edukasi dan informasi pasar modal. Aplikasi IDX Mobile, yang kini telah memiliki lebih dari 285 ribu pengguna, menjadi salah satu kanal utama untuk menyampaikan informasi pasar modal secara real-time kepada masyarakat.
Selain itu, BEI juga aktif mengadakan kegiatan edukasi seperti Sekolah Pasar Modal (SPM), program Duta Pasar Modal (DPM), dan berbagai webinar yang menjangkau lebih dari 24 juta peserta di seluruh Indonesia. Program-program ini dirancang untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang investasi dan pasar modal.
Peran Galeri Investasi dan Duta Pasar Modal dalam Edukasi
Galeri Investasi (GI) BEI memiliki peran penting dalam mendekatkan masyarakat dengan pasar modal. Hingga saat ini, BEI telah memiliki hampir 1.000 GI yang tersebar di berbagai perguruan tinggi, sekolah, dan instansi di seluruh Indonesia. Melalui GI, masyarakat dapat memperoleh edukasi langsung mengenai investasi dan pasar modal.
Selain itu, program Duta Pasar Modal juga berperan sebagai jembatan antara dunia akademis dan masyarakat umum. Dengan melibatkan sekitar 6.000 Duta Pasar Modal, BEI berhasil menyebarkan informasi dan edukasi pasar modal hingga ke pelosok daerah.
Tantangan dan Harapan ke Depan
Meskipun jumlah investor pasar modal Indonesia terus meningkat, tantangan besar masih dihadapi, terutama dalam hal literasi keuangan. Sebagian masyarakat masih belum memahami pentingnya berinvestasi dan bagaimana cara memulai investasi di pasar modal.
Oleh karena itu, BEI bersama OJK dan SRO berkomitmen untuk terus meningkatkan upaya edukasi dan digitalisasi agar semakin banyak masyarakat yang dapat berinvestasi dengan aman dan berkelanjutan. Dengan dukungan berbagai pihak, diharapkan pasar modal Indonesia dapat terus berkembang dan menjadi salah satu pilar utama perekonomian nasional.
.jpeg)
