JAKARTA - Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi, baru-baru ini memaparkan potensi besar sektor pariwisata yang dimiliki provinsi tersebut kepada Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Widiyanti Putri Wardhana. Pertemuan yang berlangsung di kantor Kementerian Pariwisata di Jakarta tersebut dihadiri oleh sejumlah pejabat utama Pemprov Sumbar serta Senator Irman Gusman. Dalam pertemuan ini, Gubernur Mahyeldi menyampaikan berbagai informasi penting terkait potensi wisata di Sumatera Barat yang dapat menjadi daya tarik utama bagi wisatawan domestik maupun internasional.

Potensi Pariwisata Sumatera Barat yang Melimpah

Gubernur Mahyeldi dengan antusias memaparkan potensi besar yang dimiliki Sumatera Barat dalam sektor pariwisata. Ia menjelaskan bahwa daerah tersebut memiliki berbagai destinasi wisata yang menarik dan unik, yang meliputi keindahan alam, budaya, serta kearifan lokal yang sangat berpotensi untuk dikembangkan. Salah satu kekuatan utama Sumbar, menurut Mahyeldi, adalah sektor pariwisata halal yang semakin berkembang. "Potensi pariwisata Sumbar sangat besar, dengan berbagai destinasi yang menarik termasuk sebagai destinasi wisata halal, yang perlu mendapatkan dukungan dari Kementerian Pariwisata. Soal destinasi dan keramahtamahan masyarakat di sekitar destinasi, Sumbar tidak kalah dengan daerah lain seperti Bali dan Yogyakarta," ungkap Mahyeldi.

Sebagai provinsi yang kaya akan budaya dan alam, Sumatera Barat memiliki sejumlah destinasi wisata unggulan seperti Danau Singkarak, Bukittinggi, Ngarai Sianok, dan kawasan Minangkabau lainnya yang menawarkan pesona alam luar biasa. Selain itu, keunikan kuliner khas Minangkabau serta keragaman budaya yang tercermin dalam upacara adat dan festival-festival lokal juga menjadi daya tarik yang memikat para wisatawan.

Dukungan Kementerian Pariwisata untuk Sumatera Barat

Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Mahyeldi juga menyampaikan harapannya agar Kementerian Pariwisata memberikan perhatian lebih terhadap pengembangan pariwisata di Sumbar. "Kami berharap Kementerian Pariwisata dapat memberikan dukungan penuh dalam mengembangkan potensi wisata kami, terutama dalam hal promosi dan penyelenggaraan berbagai event nasional dan internasional yang dapat menarik wisatawan dari berbagai negara," ujarnya.

Salah satu area yang menjadi perhatian khusus Gubernur Mahyeldi adalah geopark di Sijunjung, yang memiliki potensi luar biasa untuk menjadi salah satu destinasi wisata dunia. "Kami berharap Kementerian Pariwisata dapat memberikan perhatian khusus pada geopark Sijunjung dengan menggelar berbagai event nasional dan internasional. Ini akan menjadi kesempatan besar untuk mengenalkan keindahan alam Sijunjung kepada dunia," tambahnya.

Tidak hanya itu, Gubernur Mahyeldi juga mengundang Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana untuk melakukan kunjungan kerja ke Sumatera Barat. "Kami sangat berharap Ibu Menteri dapat berkunjung langsung ke Sumbar dan melihat potensi besar yang kami miliki. Dengan kunjungan ini, diharapkan dapat terjalin kerjasama yang lebih erat antara pemerintah pusat dan daerah untuk kemajuan sektor pariwisata kami," ujar Mahyeldi.

Harapan untuk Sumatera Barat Sebagai Destinasi Prioritas

Pada kesempatan yang sama, Senator Irman Gusman, yang turut hadir dalam pertemuan tersebut, menyampaikan harapannya agar Sumatera Barat bisa mendapatkan perhatian lebih dari Kementerian Pariwisata sebagai destinasi prioritas dalam pengembangan pariwisata Indonesia. "Kami bersama Pak Gubernur sangat berharap ada peluang dan program kepariwisataan dari kementerian ini untuk Sumbar. Kami percaya dengan potensi yang ada, Sumbar bisa menjadi salah satu destinasi unggulan pariwisata di Indonesia," ujar Irman Gusman.

Irman Gusman yang juga merupakan mantan Ketua DPD RI, menambahkan bahwa sektor pariwisata dapat berkontribusi signifikan terhadap perekonomian masyarakat Sumbar. Dalam hal ini, ia juga mengusulkan agar Kementerian Pariwisata kembali memberikan dukungan terhadap pelaksanaan event tahunan yang sudah terkenal, yaitu Tour de Singkarak. "Tour de Singkarak telah menjadi branding dunia untuk event pariwisata olahraga, dan jika digelar kembali, Tour de Singkarak akan sangat signifikan dalam meningkatkan ekonomi masyarakat Sumbar," ujar Irman.

Event Tour de Singkarak yang merupakan ajang balap sepeda internasional telah lama menjadi salah satu daya tarik utama wisatawan ke Sumatera Barat. Dengan melibatkan pesepeda dari berbagai negara, event ini tidak hanya memperkenalkan keindahan alam Sumbar, tetapi juga memberikan dampak positif bagi sektor ekonomi lokal, seperti sektor pariwisata, akomodasi, dan usaha mikro kecil menengah (UMKM).

Menteri Pariwisata Siap Mendukung Pengembangan Pariwisata Sumbar

Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana menyambut positif kolaborasi antara Pemerintah Provinsi Sumatera Barat dan wakil daerah di DPD RI dalam upaya meningkatkan sektor pariwisata di provinsi tersebut. "Ada semangat kolaborasi yang sangat kuat antara pemerintah provinsi dan daerah. Kami akan terus mendukung dan melaksanakan program-program yang dapat membawa Sumatera Barat lebih maju dalam sektor pariwisata," ujar Menteri Widiyanti.

Ia juga menegaskan bahwa Kementerian Pariwisata siap untuk melakukan kunjungan kerja ke Sumatera Barat dalam waktu dekat untuk mempelajari lebih dalam potensi yang ada dan merencanakan langkah-langkah strategis dalam pengembangan sektor pariwisata. "Saya siap untuk melaksanakan kunjungan kerja ke Sumbar. Kami akan melihat langsung potensi yang ada dan merencanakan program yang dapat mendukung pengembangan pariwisata di Sumatera Barat," tambah Menteri Widiyanti.