BRI

Realisasi Penyaluran KUR Capai Rp76,49 Triliun hingga April 2025, Sektor Produksi Jadi Prioritas

Realisasi Penyaluran KUR Capai Rp76,49 Triliun hingga April 2025, Sektor Produksi Jadi Prioritas
Realisasi Penyaluran KUR Capai Rp76,49 Triliun hingga April 2025, Sektor Produksi Jadi Prioritas

JAKARTA - Pemerintah melalui Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Kemenkop UKM) mencatat bahwa hingga 21 April 2025, realisasi penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) telah mencapai Rp76,49 triliun. Angka ini setara dengan 25,49% dari target nasional tahun ini yang ditetapkan sebesar Rp300 triliun .​

1,35 Juta Debitur Telah Menerima KUR

Penyaluran dana tersebut telah menjangkau 1.352.024 debitur, atau sekitar 38,5% dari total target debitur tahun 2025. Hal ini menunjukkan bahwa program KUR terus menjadi andalan dalam mendukung pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di seluruh Indonesia.​

Sektor Produksi Mendominasi Penyaluran KUR

Dari total penyaluran KUR hingga April 2025, sebesar Rp45,33 triliun atau 59,2% dialokasikan untuk sektor produksi. Langkah ini sejalan dengan kebijakan pemerintah yang menekankan pentingnya sektor produksi dalam mendorong pertumbuhan ekonomi nasional .​

Pemerintah Tetapkan Target KUR 2025 Sebesar Rp300 Triliun

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menyatakan bahwa pemerintah telah menetapkan target penyaluran KUR tahun 2025 sebesar Rp300 triliun. Keputusan ini diambil untuk menjangkau lebih banyak pelaku UMKM dan memberikan dampak yang lebih besar bagi perekonomian nasional. "Pemerintah terus berkomitmen untuk melanjutkan program KUR di tahun 2025," ujar Airlangga .​

Inovasi dalam Penyaluran KUR

Untuk meningkatkan kualitas penyaluran KUR, pemerintah berencana mengimplementasikan sistem Innovative Credit Scoring (ICS). Sistem ini bertujuan untuk menilai kelayakan calon debitur secara lebih akurat dan efisien, sehingga penyaluran KUR dapat lebih tepat sasaran .​

Peran Lembaga Keuangan dalam Penyaluran KUR

Berbagai lembaga keuangan, termasuk bank-bank milik negara, terus berperan aktif dalam menyalurkan KUR kepada pelaku UMKM. Misalnya, Bank Mandiri telah menyalurkan KUR senilai Rp12,83 triliun kepada lebih dari 110.807 debitur selama periode Januari hingga Maret 2025 .​

Dukungan Pemerintah Daerah

Pemerintah daerah juga diharapkan berperan aktif dalam mendukung penyaluran KUR. Melalui berbagai program pelatihan dan pendampingan, pemerintah daerah dapat membantu pelaku UMKM dalam mengakses pembiayaan dan meningkatkan kapasitas usaha mereka.​

Harapan ke Depan

Dengan realisasi penyaluran KUR yang telah mencapai Rp76,49 triliun hingga April 2025, pemerintah optimis dapat mencapai target Rp300 triliun pada akhir tahun. Melalui sinergi antara pemerintah pusat, daerah, dan lembaga keuangan, diharapkan program KUR dapat terus menjadi motor penggerak pertumbuhan UMKM dan perekonomian nasional.​

Pemerintah juga mengimbau para pelaku UMKM untuk memanfaatkan program KUR sebagai sumber pembiayaan yang mudah diakses dan berbiaya rendah. Dengan demikian, UMKM dapat terus berkembang dan berkontribusi lebih besar terhadap perekonomian Indonesia.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index