Diskon Tiket PELNI Ludes Diserbu Penumpang

Rabu, 23 Juli 2025 | 08:56:33 WIB
Diskon Tiket PELNI Ludes Diserbu Penumpang

JAKARTA - Tingginya minat masyarakat terhadap transportasi laut kembali terbukti lewat program stimulus ekonomi yang digulirkan PT Pelayaran Nasional Indonesia atau PELNI (Persero). Tanpa harus menunggu masa akhir program yang seharusnya berlangsung hingga 31 Juli 2025, kuota tiket kapal dengan potongan harga 50 persen sudah ludes terjual.

Program yang menyasar pengguna kapal laut ini terbukti mendapat sambutan luar biasa dari publik. Berdasarkan keterangan resmi yang disampaikan Sekretaris Perusahaan PELNI, Evan Eryanto, penjualan tiket mencapai angka fantastis sebanyak 782.011 tiket  untuk periode keberangkatan dari 5 Juni hingga akhir Juli.

“Dengan ini kuota diskon telah terserap 100 persen dari total anggaran Rp134 miliar,” ungkap Evan dalam pernyataan tertulis.

Angka tersebut sekaligus menegaskan betapa strategisnya peran transportasi laut dalam mendukung mobilitas nasional. Dalam konteks negara kepulauan seperti Indonesia, keberadaan moda laut bukan sekadar pelengkap, melainkan kebutuhan utama masyarakat, terutama di kawasan 3T (Tertinggal, Terdepan, dan Terluar).

Evan tak menampik bahwa keberhasilan penjualan tiket dalam program ini tidak hanya mencerminkan keberhasilan teknis promosi, tetapi juga menjadi indikator nyata kepercayaan masyarakat terhadap PELNI.

"Ini menjadi bukti nyata kepercayaan masyarakat terhadap PELNI sebagai tulang punggung konektivitas maritim yang mendorong roda ekonomi dan pariwisata nasional," katanya.

Salah satu pencapaian paling mencolok tercatat pada 25 Juni 2025, ketika volume penumpang mencapai 26.639 orang dalam satu hari. Lonjakan ini bertepatan dengan periode libur sekolah, yang biasanya menjadi waktu puncak mobilitas warga antarpulau.

Namun, di balik tingginya animo masyarakat, Evan memastikan bahwa aspek keselamatan tetap menjadi prioritas utama perusahaan. Ia menekankan bahwa seluruh operasional kapal berjalan dengan tetap mengacu pada standar keselamatan dan regulasi yang berlaku.

"Meski jumlah penumpang meningkat signifikan, kami tetap mengutamakan keselamatan pelayaran dengan memastikan kepatuhan terhadap standar operasional kapal," tegasnya.

PELNI juga menyampaikan terima kasih atas dukungan penuh yang diberikan Kementerian Perhubungan. Tanpa sinergi yang kuat antar-lembaga, lanjut Evan, program ini tidak akan berjalan seefektif ini.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Perhubungan yang mendukung penuh kelancaran stimulus ekonomi melalui diskon 50 persen tiket kapal PELNI,” ujarnya.

Dalam pandangan perusahaan, dukungan dari kementerian sangat vital karena memungkinkan semakin banyak masyarakat memperoleh akses terhadap transportasi laut yang aman dan terjangkau. Terutama di tengah kondisi ekonomi yang belum sepenuhnya pulih, keberadaan moda murah dan massal seperti kapal laut sangat membantu menjaga daya beli publik.

Tak hanya itu, Evan menyatakan bahwa program ini juga merupakan wujud nyata kontribusi PELNI dalam menyukseskan agenda pembangunan nasional di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto. Beberapa agenda strategis yang turut disasar lewat program ini meliputi peningkatan mobilitas masyarakat, pengembangan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif, serta penguatan konektivitas antarwilayah.

“PELNI juga berkomitmen untuk terus mendukung visi pemerintah dengan memperkuat konektivitas antarwilayah di Indonesia, mendorong pariwisata domestik dan memperluas akses masyarakat terhadap transportasi laut yang aman dan terjangkau,” tuturnya.

Dari capaian ini, terlihat bahwa transportasi laut bukan hanya sekadar alat angkut, tetapi memiliki fungsi sosial-ekonomi yang luas. Selain menjawab kebutuhan perjalanan, moda ini juga menjadi penghubung penting dalam rantai ekonomi antarwilayah.

Keberhasilan program diskon ini juga menunjukkan bahwa intervensi harga dari pemerintah lewat stimulus langsung mampu mendorong percepatan pemulihan ekonomi masyarakat. Dengan menekan ongkos perjalanan, alokasi anggaran rumah tangga bisa dialihkan ke sektor konsumsi lainnya yang turut menggairahkan perekonomian daerah.

Program ini juga menegaskan urgensi peningkatan kapasitas dan pelayanan PELNI ke depan. Jika animo masyarakat terus tinggi dan bahkan melampaui kuota yang disediakan, maka peluang untuk memperluas cakupan dan frekuensi perjalanan sangat terbuka. PELNI dapat terus meningkatkan kualitas armada dan sistem layanan agar dapat menjangkau lebih banyak wilayah terpencil dengan pelayanan yang memadai.

Sebagai perusahaan pelayaran milik negara, PELNI memang memiliki mandat besar untuk memastikan bahwa konektivitas antarpulau tetap terjaga, terutama dalam rangka memeratakan pembangunan dan pertumbuhan ekonomi nasional. Oleh sebab itu, keberhasilan program diskon tiket ini tidak hanya menjadi catatan prestasi komersial, melainkan juga tonggak penting dalam peta jalan transformasi transportasi maritim Indonesia.

Ke depan, PELNI menyatakan akan terus mengembangkan program-program serupa yang mendukung mobilitas masyarakat dengan tetap memperhatikan keberlanjutan operasional dan kualitas pelayanan.

Terkini

Harga Sembako Jogja Turun

Rabu, 23 Juli 2025 | 15:50:24 WIB

Aliran Dana ETF Crypto BlackRock Melonjak Tajam

Rabu, 23 Juli 2025 | 15:57:12 WIB

BMKG: Hujan Ringan Landa Jabodetabek

Rabu, 23 Juli 2025 | 16:00:54 WIB

Cicilan Oppo Reno 11 Pro Mulai Rp400 Ribuan

Rabu, 23 Juli 2025 | 16:07:08 WIB