Garuda Muda ke Final, Erick Thohir Fokuskan Pemulihan

Minggu, 27 Juli 2025 | 11:32:06 WIB
Garuda Muda ke Final, Erick Thohir Fokuskan Pemulihan

JAKARTA - Keberhasilan Timnas U23 Indonesia menembus partai final Piala AFF U23 2025 tak lepas dari semangat juang luar biasa yang mereka tunjukkan sejak babak penyisihan hingga semifinal. Pertandingan melawan Thailand menjadi bukti nyata ketangguhan mental dan fisik para pemain muda Indonesia, yang akhirnya memastikan tiket final setelah menang dramatis lewat adu penalti.

Pertarungan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta berlangsung sengit. Timnas U23 Indonesia yang diasuh Gerald Vanenburg, menunjukkan permainan gigih sejak menit pertama, membalas tekanan demi tekanan dari tim lawan. Thailand pun tak tinggal diam, bermain agresif dan menekan agar tidak memberi ruang bagi Garuda Muda mencetak gol.

Ketatnya pertandingan membuat waktu normal dan tambahan tidak cukup untuk menentukan pemenang. Skor imbang 1-1 memaksa laga dilanjutkan ke adu penalti. Dalam momen krusial itu, Timnas U23 Indonesia tampil lebih tenang dan unggul 7-6, mengamankan satu tempat di final.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memberikan apresiasi tinggi kepada seluruh pemain atas perjuangan tanpa lelah yang ditampilkan di atas lapangan. Ia menilai kemenangan atas Thailand bukan hanya soal skor, melainkan hasil dari kekompakan, kedisiplinan, dan daya tahan mental.

“Kita menang di adu penalti, kita masuk final. Itu hal yang luar biasa,” ucap Erick Thohir, menekankan bahwa pencapaian ini adalah buah dari kerja keras seluruh tim.

Final nanti menjadi momen penting, sebab Timnas U23 Indonesia akan kembali berhadapan dengan lawan yang sama seperti edisi sebelumnya: Vietnam. Pertemuan pada 2023 di Thailand berakhir pahit bagi Indonesia yang saat itu masih diasuh Shin Tae-yong. Kini, dengan status sebagai tuan rumah, Garuda Muda mendapat peluang besar membalikkan sejarah.

“Berarti ini kan kita back to back, masuk final,” kata Erick Thohir mengingat momen dua tahun lalu.

Ia melanjutkan, “Ketika waktu itu, tahun 2023 yang saya saksikan sendiri di Thailand. Cuman bedanya sekarang kan tuan rumah, ya kalau bisa tentu kita juara.”

Menjelang laga puncak, perhatian Erick Thohir tertuju pada proses pemulihan fisik pemain. Setelah pertandingan berat kontra Thailand, ia menekankan pentingnya waktu istirahat yang cukup agar para pemain bisa kembali bugar dan siap tempur melawan Vietnam.

“Yang pertama, tentu pemulihan. Saya rasa mereka semua sudah sangat kelelahan pascabermain baik di semifinal. Jangan sampai ada cedera tambahan, karena kita sudah kehilangan dua pemain inti,” ujar Erick kepada awak media.

Pemulihan bukan satu-satunya hal yang menjadi sorotan. Menurut Erick, evaluasi permainan juga penting untuk menghadapi tim sekuat Vietnam yang pasti sudah menyiapkan strategi matang. Ia percaya Indonesia harus tetap bermain dengan gaya khas mereka, namun lebih sempurna dalam eksekusi dan menjaga konsistensi.

“Evaluasi harus dilakukan, karena saya yakin Vietnam juga sudah menyiapkan strategi tersendiri tetapi kami tetap harus bermain dengan pola permainan kita, hanya penyempurnaan yang dibutuhkan,” pungkasnya.

Keberhasilan mencapai final ini bukan semata hasil kerja pelatih dan pemain saja, tetapi juga wujud nyata dari komitmen dan dukungan penuh federasi. PSSI di bawah kepemimpinan Erick Thohir terus menunjukkan keseriusan dalam membangun timnas dari level usia muda hingga senior.

Laga final melawan Vietnam di SUGBK akan menjadi ajang pembuktian Garuda Muda. Tidak hanya untuk meraih trofi, tetapi juga menunjukkan bahwa sepak bola Indonesia terus tumbuh dan siap bersaing di level regional bahkan internasional.

Dengan dukungan penuh suporter dan status sebagai tuan rumah, ekspektasi publik pun melambung. Namun, di balik tekanan itu, semangat yang ditunjukkan oleh para pemain dalam semifinal memberi harapan bahwa mereka mampu tampil optimal.

Raihan gelar akan menjadi hadiah istimewa atas kerja keras semua pihak, serta simbol kebangkitan sepak bola Indonesia yang tak hanya mengandalkan talenta, tapi juga mental juara.

Terkini