JAKARTA - Upaya memperluas ekosistem digital di Indonesia terus dilakukan oleh operator seluler lewat kolaborasi strategis. Salah satu langkah nyata terlihat dari inisiatif terbaru XL melalui brand prabayarnya, XLSmart, yang meluncurkan program bundling untuk dua perangkat smartphone anyar: Oppo Reno14 Series dan Motorola Edge 60 Pro. Kolaborasi ini tidak hanya menyasar aspek pemasaran produk, tetapi juga membuka akses terhadap layanan internet berkualitas secara lebih terjangkau dan mudah bagi masyarakat luas.
Dalam peluncurannya, XLSmart memberikan penawaran menarik berupa kuota internet gratis sebesar 60GB selama satu tahun tanpa biaya tambahan. Program ini disiapkan untuk mendorong adopsi teknologi secara inklusif, khususnya bagi pengguna yang menginginkan kepraktisan dan efisiensi dalam menggunakan layanan digital.
Pelanggan yang membeli perangkat Oppo Reno14 Series atau Motorola Edge 60 Pro melalui program ini akan langsung mendapatkan keuntungan berupa 2GB kuota utama setiap bulan yang bisa digunakan tanpa syarat, serta tambahan 3GB kuota YouTube per bulan selama memiliki paket data aktif lainnya. Skema ini memberikan total 60GB data selama 12 bulan, yang menurut pihak XL, akan diperpanjang otomatis setiap 30 hari tanpa memotong pulsa pelanggan.
Direktur & Chief Commercial Officer XLSmart, David Arcelus Oses, menjelaskan bahwa bundling ini tidak sekadar soal kuota gratis, tetapi mencerminkan kolaborasi lintas industri untuk membangun fondasi digital yang lebih kuat.
“Kami percaya bahwa adopsi teknologi harus diiringi dengan kemudahan. Melalui bundling XL prepaid dengan Oppo Reno14 Series dan Motorola Edge 60 Pro, kami ingin menghadirkan akses yang lebih luas terhadap layanan digital premium yang cepat, hemat, dan tanpa ribet,” ujar David.
Ia juga menambahkan bahwa kerja sama ini merupakan bentuk dukungan operator terhadap ekosistem perangkat digital. Tidak hanya membantu konsumen memperoleh manfaat langsung dalam bentuk konektivitas, tetapi juga mendorong pertumbuhan pasar smartphone di Indonesia.
Langkah bundling semacam ini menjadi relevan mengingat masyarakat semakin membutuhkan integrasi antara perangkat dan layanan internet yang andal. Dalam era digital yang menuntut koneksi stabil untuk keperluan komunikasi, hiburan, hingga produktivitas, kehadiran paket bundling seperti yang ditawarkan XL menjadi solusi praktis.
Selain itu, proses aktivasi yang ditawarkan melalui aplikasi myXL juga menjadi nilai tambah dalam pengalaman pengguna. Pelanggan hanya perlu mengunduh aplikasi myXL di Google Play atau App Store, lalu masuk ke menu “Beli Paket” dan memilih opsi “Bundling”. Jika kartu XL digunakan pada perangkat yang termasuk dalam daftar resmi bundling, maka kuota akan langsung aktif dan diperpanjang secara otomatis tiap bulan.
Program bundling ini terbuka untuk seluruh varian Oppo Reno14 Series dan Motorola Edge 60 Pro. Meskipun kuota diperpanjang otomatis, pelanggan tetap disarankan mengisi pulsa secara berkala untuk memastikan masa aktif kartu tidak terganggu. Hal ini penting agar kuota tambahan dapat terus dinikmati tanpa hambatan teknis.
Dalam beberapa tahun terakhir, kolaborasi antara operator seluler dan produsen smartphone memang semakin marak dilakukan di Indonesia. Strategi bundling terbukti efektif untuk mempercepat penetrasi perangkat baru ke pasar serta mendongkrak pemanfaatan layanan data dari sisi operator. Untuk XL sendiri, ini bukan kali pertama mereka meluncurkan program bundling eksklusif, namun kolaborasi dengan dua merek ternama seperti Oppo dan Motorola menunjukkan peningkatan skala dan cakupan penawaran.
Perangkat Oppo Reno14 Series diketahui hadir dengan spesifikasi premium, terutama varian Pro yang dibanderol hingga Rp10 juta. Sedangkan Motorola Edge 60 Pro tampil dengan desain stylish dan telah mengusung sertifikasi Pantone, menjadikannya incaran pengguna yang mengutamakan estetika dan performa.
Dari sisi pengguna, keuntungan utama dari skema bundling ini adalah mendapatkan smartphone terbaru sekaligus akses internet tanpa perlu khawatir soal biaya tambahan atau kerumitan aktivasi. Dengan adanya 60GB kuota selama satu tahun, pelanggan bisa lebih fleksibel menikmati berbagai layanan digital seperti streaming, browsing, hingga produktivitas mobile.
“Bundling ini bukan hanya tentang data gratis, tapi menciptakan ekosistem digital yang inklusif dan ramah pengguna. Kami ingin teknologi hadir sebagai solusi, bukan beban,” tegas David Arcelus Oses dalam pernyataannya.
Ke depan, strategi seperti ini diprediksi akan terus berkembang seiring meningkatnya kebutuhan pengguna akan koneksi internet yang cepat dan stabil. Operator dan produsen perangkat kemungkinan besar akan melanjutkan sinergi untuk menciptakan penawaran yang semakin terintegrasi, baik dari sisi layanan maupun perangkat.
Inisiatif bundling XL bersama Oppo dan Motorola bukan sekadar promosi penjualan semata, melainkan bagian dari strategi lebih besar dalam memperkuat ekosistem digital di Indonesia. Dengan memberikan akses internet berkualitas secara gratis dan mudah, XL mendukung percepatan transformasi digital yang inklusif dan berkelanjutan. Bagi pelanggan, ini menjadi kesempatan untuk merasakan layanan premium dengan harga dan prosedur yang terjangkau, sekaligus menikmati teknologi terbaru tanpa repot.