BCA

Cara Tepat Pilih Tenor KUR BCA Rp500 Juta

Cara Tepat Pilih Tenor KUR BCA Rp500 Juta
Cara Tepat Pilih Tenor KUR BCA Rp500 Juta

JAKARTA - Bagi para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang sedang mencari solusi pembiayaan dengan skema ringan dan fleksibel, Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari Bank Central Asia (BCA) kembali hadir dengan plafon pinjaman hingga Rp500 juta. Program KUR BCA 2025 ini dirancang untuk memberikan kemudahan akses pendanaan bagi para pelaku usaha yang ingin mengembangkan bisnis tanpa terbebani cicilan tinggi.

Dengan bunga yang kompetitif, mulai dari 6% hingga 9%, serta bebas dari biaya provisi dan administrasi, KUR BCA menjadi alternatif menarik bagi pelaku usaha. Namun, meskipun penawaran terlihat menggiurkan, penting bagi calon debitur untuk memahami cara memilih tenor pinjaman yang sesuai dengan kondisi keuangan mereka.

Jangka waktu pinjaman (tenor) pada program KUR BCA tersedia mulai dari 12 hingga 60 bulan. Rentang tenor yang cukup panjang ini memberi keleluasaan bagi peminjam untuk menentukan skema pembayaran yang paling sesuai. Meski demikian, keliru dalam memilih tenor bisa berakibat pada ketidakstabilan keuangan dan tersendatnya arus kas usaha.

Karena itu, pemilihan tenor harus dilakukan dengan bijak, berdasarkan analisis terhadap kondisi keuangan usaha, rencana pengembangan bisnis, dan kapasitas membayar angsuran setiap bulan.

Empat Langkah Memilih Tenor KUR BCA dengan Bijak

Agar pelaku UMKM dapat menentukan tenor KUR BCA 2025 dengan tepat, berikut empat panduan penting yang perlu diperhatikan:

1. Sesuaikan dengan Arus Kas Usaha

Tenor pendek dapat menjadi pilihan tepat jika usaha memiliki arus kas stabil setiap bulannya. Dengan memilih jangka waktu lebih singkat, total bunga yang harus dibayar juga lebih kecil, sehingga beban pembiayaan lebih efisien dalam jangka panjang. Namun, apabila pendapatan usaha cenderung fluktuatif, tenor yang lebih panjang dapat memberikan ruang gerak lebih besar agar cicilan bulanan tidak terlalu membebani.

2. Hitung Break Even Point (BEP)

Menentukan kapan bisnis bisa mencapai titik impas (BEP) sangat krusial sebelum memilih tenor. Jika BEP baru dapat dicapai pada bulan ke-10, memilih tenor hanya 12 bulan akan membuat tekanan pembayaran sangat tinggi. Pilihan tenor sebaiknya memperhitungkan jangka waktu sampai bisnis benar-benar mampu menghasilkan laba stabil.

3. Perhatikan Rencana Ekspansi Bisnis

Bagi pelaku usaha yang memiliki rencana ekspansi dalam waktu 1-2 tahun, tenor sedang antara 24 hingga 36 bulan bisa menjadi pilihan paling tepat. Ini memberikan keleluasaan dalam pengelolaan modal dan membuat pelunasan pinjaman tidak terlalu lama, sehingga modal bisa segera dialihkan ke proyek pengembangan berikutnya.

4. Hindari Overcommitment

Jangan tergoda mengambil tenor pendek hanya demi cepat melunasi pinjaman, padahal kapasitas pembayaran belum mencukupi. Keterpaksaan membayar cicilan tinggi setiap bulan dapat mengganggu stabilitas usaha dan bahkan menimbulkan risiko gagal bayar.

Simulasi Cicilan KUR BCA Rp500 Juta

Berikut estimasi angsuran per bulan untuk pinjaman KUR BCA 2025 sebesar Rp500 juta:

Tenor 12 bulan: Rp43.031.700

Tenor 24 bulan: Rp22.158.400

Tenor 36 bulan: Rp15.208.900

Tenor 48 bulan: Rp11.736.700

Tenor 60 bulan: Rp9.653.400

Dari simulasi ini dapat dilihat bahwa semakin panjang tenor, semakin ringan cicilan per bulan. Namun perlu diingat bahwa total bunga yang dibayarkan juga akan lebih besar jika memilih tenor lebih lama.

Persyaratan Pengajuan KUR BCA 2025

Bagi calon debitur yang ingin mengakses pinjaman ini, terdapat beberapa syarat umum yang harus dipenuhi:

Warga Negara Indonesia (WNI) berusia minimal 21 tahun atau telah menikah.

Memiliki e-KTP.

Berlaku untuk perorangan atau badan usaha.

Usaha telah berjalan minimal 6 bulan.

Tidak sedang memiliki pinjaman KUR di bank lain.

Belum pernah mendapatkan fasilitas kredit dari bank lain.

Dokumen yang Harus Disiapkan

Calon peminjam juga wajib melengkapi sejumlah dokumen administratif, yaitu:

E-KTP calon debitur dan pasangan (jika sudah menikah).

NPWP (khusus untuk pengajuan di atas Rp50 juta).

Kartu Keluarga (KK).

Surat Keterangan Usaha atau NIB.

Kartu BPJS Ketenagakerjaan (untuk pengajuan KUR Kecil).

Proses Pengajuan yang Mudah

Untuk mengajukan pinjaman KUR BCA, calon debitur cukup datang ke kantor cabang BCA terdekat. Di sana, petugas akan membantu proses pengajuan mulai dari pengisian formulir hingga pemeriksaan kelayakan usaha. Setelah pengajuan disetujui, dana akan langsung dicairkan ke rekening nasabah.

Kemudahan proses ini tentu menjadi nilai tambah bagi pelaku usaha yang ingin fokus pada pengembangan bisnis tanpa terhambat birokrasi yang rumit.

Program KUR BCA 2025 menjadi salah satu opsi pendanaan menarik untuk UMKM yang membutuhkan modal besar hingga Rp500 juta. Namun, sebelum mengajukan, pelaku usaha harus benar-benar memahami kemampuan finansialnya, menghitung risiko dan keuntungan tenor tertentu, serta memastikan bahwa cicilan bulanan tidak akan mengganggu operasional bisnis.

Memilih tenor pinjaman bukan sekadar soal jangka waktu, melainkan soal strategi finansial jangka panjang. Dengan perencanaan matang, KUR BCA bisa menjadi solusi efektif untuk mempercepat pertumbuhan usaha tanpa memberatkan cash flow.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index